LAPORAN FOKUS

Dapur DDTCNews Oktober 2025: Kupas Tuntas Pensiun dan Aspek Pajaknya

Redaksi DDTCNews
Kamis, 30 Oktober 2025 | 11.25 WIB
Dapur DDTCNews Oktober 2025: Kupas Tuntas Pensiun dan Aspek Pajaknya
<p>Siniar &#39;Dapur DDTCNews&#39; oleh Editor Dian Kurniati, Reporter Muhamad Wildan, dan Tax Law Surveillance Nora Galuh Candra Asmarani.</p>

JAKARTA, DDTCNews - Program siniar 'Dapur DDTCNews' kembali hadir di hadapan Anda. Dalam edisi ketiga ini, Dapur DDTCNews akan 'memasak' isu tentang hari tua, pensiun, dan aspek-aspek pajak atas uang pensiun.

Pembahasan soal pensiun barangkali kurang relevan bagi generasi milenial, apalagi generasi Z. Namun, jangan anggap sepele hal ini. Kepemilikan tabungan hari tua ternyata cukup mendesak bagi masyarakat Indonesia. Pasalnya, Indonesia juga diperkirakan akan memasuki fase aging society yang ditandai dengan meningkatnya proporsi penduduk usia tua pada 2045 mendatang.

Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), proporsi penduduk lanjut usia (penduduk berusia 60 tahun ke atas) pada 2024 tercatat sebesar 12% dan diproyeksikan mencapai 20,31% pada 2045. Meningkatnya persentase ini membuat rasio ketergantungan lansia terus meningkat hingga mencapai angka 17,76 pada 2024.

Artinya, sebanyak 100 penduduk usia produktif harus menanggung sekitar 17 penduduk lansia. Tentu, fenomena ini akan menambah beban ekonomi dari penduduk usia produktif itu sendiri.

Data statistik di atas membuka mata kita bahwa jika kepemilikan dana pensiun cukup krusial. Jika tidak disiapkan dengan baik, ledakan populasi masyarakat lansia akan meningkatkan beban ekonomi negara. Tak cuma itu, lansia yang tidak mandiri finansial juga berpotensi memperluas sandwich generation.

Nah, bicara soal pensiun dan dana pensiun, ada aspek pajak di dalamnya. Bagi kita yang awam, barangkali muncul beberapa pertanyaan? Lho, memangnya iuran pensiun yang kita bayarkan tiap bulan dipajaki? Saat pencairan pensiun nanti, kena pajak? Lalu, apakah mekanisme pemajakan atas manfaat pensiun ini cukup membantu kita agar lebih siap menghadapi hari tua?

Tim redaksi secara blak-blakan mengulas pertanyaan-pertanyaan di atas lewat Dapur DDTCNews yang diisi oleh awak redaksi, yakni Editor Dian Kurniati, Reporter Muhamad Wildan, dan Tax Law Surveillance Nora Galuh Candra Asmarani.

Sembari membaca artikel Laporan Fokus edisi Oktober 2025, simak juga siniar Dapur DDTCNews berikut ini.

Laporan Fokus edisi Oktober 2025 berjudul Bersiap Hadapi Pensiun, Pahami Skema Pajaknya bisa disimak melalui tautan berikut ini.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Ingin selalu terdepan dengan kabar perpajakan terkini?Ikuti DDTCNews WhatsApp Channel & dapatkan berita pilihan di genggaman Anda.
Ikuti sekarang
News Whatsapp Channel
Bagikan:
user-comment-photo-profile
Belum ada komentar.